Dua Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (FK UMM) memberikan materi kuliah tamu tentang bibir sumbing dan trauma otak di salah satu universitas yang berada di Kuala Lumpur, Malaysia (9/7). Disampaikan oleh salah satu dosen FK UMM, Dr. Yoyok Subagi Sp.BS., tujuan keberangkatan tersebut adalah untuk menjalin kerjasama (penandatanganan MoU) sekaligus memberikan kuliah tamu di Medical School Management and Science University (IMS MSU) Malaysia.
“Implementasi awal dari kerjasamanya adalah kuliah tamu, berikutnya akan diadakan riset kolaborasi antar dosen,” ujar Dokter Yoyok sebagai salah satu pemateri kuliah tamu.
Kegiatan kuliah tamu diadakan di Lecture Hall M201 MSU Main Campus dengan peserta sekitar 100 orang. Adapun pesertanya yaitu dari mahasiswa IMS MSU yang sudah mau lulus menjadi dokter ditambah dengan para dosen.
Materi pertama disampaikan oleh Dr. dr. Ruby Riana Asparini Sp.BP., dengan judul materi Management of Cleft Lip and Palate atau manajemen bibir sumbing. Dalam presentasinya Dokter Ruby memperkenalkan apa itu bibir sumbing, anatomi, klasifikasi sumbing, manajemen operasi bedah, dan teknik personalnya. Selain itu Dokter Ruby juga memperkenalkan Cleft Lip and Palate Center milik FK UMM yang menangani penyintas sumbing.
Disambung dengan pemateri kedua yaitu Dokter Yoyok yang memaparkan materi Traumatic Brain Injury atau manajamen cedera otak traumatis. Pembahasan menjadi menarik karena kepala menjadi salah satu bagian tubuh yang sangat rawan. Dokter Yoyok menjeleskan mulai ap aitu definisi, penyebab cedera otak, patofisiologi, epidemiologi, mekanisme, manajemen, hingga hal-hal penting yang perlu dilakukan sebelum pasien diantar ke rumah sakit.
Perlu diinformasikan, sebelum pelaksanaan kuliah tamu dilakukan penandatangan MoU antara FK UMM bersama IMS MSU Malaysia dalam bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi. Hadir juga dalam acara tersebut Dr. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD, FINASIM, (Dekan FK UMM) dan dr. Indra Setiawan, SP.THT (Wadek III). (reporter: hamara/humas fk umm)
