Nilai UKMPPD Tertinggi Ke-2 Nasional, dr. Nabila Bagikan Tips Belajar

Selasa, 22 Desember 2020 06:33 WIB   Fakultas Kedokteran

dr. Nabila Safira, perempuan kelahiran Lumajang yang berhasil meraih nilai tertinggi ke-2 Nasional UKMPPD Batch November 2020. Nilai 93,5 dan gelar dokter  berhasil ia dapatkan berkat kerja kerasnya selama mengenyam pendidikan di FK UMM. Pada UKMPPD batch ini pula, prosentase kelulusan FK UMM mencapai angka yang tinggi, yakni 94%.

Dokter yang hobi travelling ini menyampaikan bahwa ia tidak pernah belajar secara SKS atau sistim kebut semalam. Belajar yang ia lakukan selama ini adalah belajar secara teratur, sedikit demi sedikit setiap hari. Ia pun tak pernah sampai begadang hingga larut malam karena baginya, bukan seberapa lama waktunya, namun bagaimana kualitas belajarnya. Selain itu kebutuhan tidur yang cukup juga merupakan hal yang penting. Meski demikian, dr. Nabila tetap menyempatkan waktu untuk bermain atau berkegiatan lain di sela-sela mengerjakan tugas dan belajarnya. Hal itu tentu membutuhkan manajemen waktu yang baik.

“Kalau waktunya belajar ya belajar. Waktunya main ya main. Kita harus tahu kapan harus ini, harus itu. Jangan sampai hidup hanya diisi dengan belajar, tapi juga jangan sampai tidak belajar.” ujarnya.

dr. Nabila menyampaikan, tujuan belajar adalah untuk bekal diri sendiri. Ia memegang prinsip selalu melakukan yang terbaik, bukan menjadi yang terbaik. Jika tujuannya menjadi yang terbaik, belajar menjadi tidak fokus dan menyebabkan perasaan iri dengki jika pada akhirnya tidak menjadi yang terbaik. Bahkan bisa jadi akan menghalalkan segala cara untuk menjadi yang terbaik.

Putri dari Bapak Hartoko dan Ibu Qurrotul Ain juga membagikan amalan-amalan yang ia lakukan selama ini, yaitu bersedekah. Saat akan ujian blok, ujian tugas akhir, dan UKMPPD, ia selalu memberi makan dan meminta doa pada anak yatim. Selain itu ia juga selalu meminta doa orang tua. Setiap kali ia ujian, di jam yang sama sang ibu selalu membaca Alquran.

“Saya ingat sekali saat ujian CIA (Clinical Integrated Assessment) secara daring, Mama saya mengaji di belakang saya. Intinya banyak-banyak minta doa dan ridho orang tua.” kenangnya.

Atas pencapaian ini, dr. Nabila, kedua orang tua, dan suaminya sangat bersyukur pada Allah. dr. Nabila berharap apa yang telah dibagikannya bisa memotivasi mahasiswa lainnya, dan semoga di batch berikutnya FK UMM kembali meraih nilai yang tinggi di UKMPPD. (yna)

Shared: